Bayi terkecil di dunia dan masih hidup

Bayi terkecil di dunia dan masih hidup -

Bertahan hidupnya bayi terkecil di dunia merupakan sebuah mukjizat di dunia kedoketeran. Bayi tersebut terlahir prematur pada minggu ke 25 dengan berat hanya 275 gram, lebih ringan daripada sebuah kaleng Coke. Bayi laki-laki tersebut terlahir di Rumah sakit Gottingen, Jerman. Terlahir pada saat kehamilan 25 mingu dan dirawat terlebih dahulu dalam inkubator selama seminggu sebelum diizinkan pulang ke rumahnya. Bayi dengan panjang 27 cm tersebut diizinkan pulang oleh dokter karena mereka meyakini bahwa bayi tersebut cukup kuat untuk dapat bertahan hidup. Juru bicara rumah sakit mengatakan bahwa dokter yakin bahwa bayi tersebut akan tumbuh secara normal, dan sehat.
Bayi tersebut lahir 15 minggu lebih awal melalui operasi caesar, setelah ibunya datang ke rumah sakit dan mengabarkan bahwa kandunganya dalam resiko.
Sang bayi yang diberi julukan "Jari Tom" oleh para dokter, menghabiskan 6 bulan perawatan intensive untuk mencapai berat badan 3,7 kg, sesuai dengan kelahiran normal orang Jerman. Selama 6 bulan, bayi tersebut makan melalui tabung, bernafas melalui tabung, dipasang alat kontrol jantung, dipasangi kateter dan peralatan elektronik lainnya untuk memonitor organ vital selama 24 jam tanpa henti.
Kini, sembilan bulan setelah kelahirannya, tim dokter telah mengizinkan bayi yang belum diberi nama ini untuk diambil oleh kedua orangtuanya yang tinggal di Eighsfeld, wilayah Jerman tengah. Dokter telah memastikan kondisi bayi ini sudah cukup kuat untuk dirawat di rumah.
Pejabat dari RS Göttingen mengatakan, setelah mengecek semua catatan kelahiran prematur di seluruh dunia, mereka tidak menemukan kelahiran bayi laki-laki lain yang beratnya lebih rendah. Tiga bayi perempuan—termasuk satu di antaranya yang lahir di Amerika Serikat dengan berat sekitar 244 gram—juga mampu bertahan hidup. Rekor bayi-laki-laki prematur sebelumnya adalah seberat 294 gram.

0 komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...